Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3

Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3, Hasrat-Bispak51 Kujulurkan lidahku mengelilingi bukit itu sekalian tanganku merayap ketujuan punggung tempat di mana hubungan BH itu direkatkan, kutarik lambat BH itu dari badan Anna dan ku lemparkan ke lantai.

"Mass..!"Anna usaha tutup dadanya dengan ke-2  tangannya,

"Tidak boleh sayang, Mas Rey ingin lihat kecantikan bukit ini.."

Selekasnya saja tanganku mengendalikan ke-2  tangan Anna serta membawa keatas kepalanya sekalian kusapukan lidahku yang basah menjurus ketiaknya yang bersih dengan wewangian yang membangkitkan nafsu lelaki.

"Akh.." Anna mengesah kecil sekalian terpejam, tanganku merayap kembali tuju dada yang saat ini terbuka, sentuhan melingkar meningkatkan kesan lain dalam diri Anna serta selanjutnya mulutku juga datang di belahan dada Anna.

"Oohh.. Maass.." kemungkinan anyar ini kali Anna memperoleh perbuatan semacam itu, desahan untuk desahan menemani sapuan lidahku di ke-2  payudara yang keras ini, kurasa jarang-jarang sekali payudara cantik ini mendapatkan sentuhan lelaki.

Puting yang merah kecoklat-coklatan seolah terbenam dan tidak bisa ada ke atas, kuhisap puting itu dengan penuh hati cinta biar Anna bisa nikmati tiap-tiap sentuhanku. Sembari selalu mengulum payudara itu dengan cekatan saya mencopot pakainku tanpa ada Anna memahaminya, saat ini cuma celana dalam saja yang menempel ditubuhku buat perlindungan senjataku yang udah menegang dari barusan.

Saat ini mulutku ada di atas pusar Anna yang dihias suatu anting kecil membuat lebih cantik, kujilat serta lagi merayap sekalian tanganku mulai menarik rok yang di pakai Anna. Kesempatan ini Anna mengangkut bokongnya mempermudah saya melepas penutup sisi bawah badannya itu, sekarang saya bisa nikmati paha mulus yang dihias bulu-bulu lembut yang melawan untuk lekas disentuh.

"Gak boleh Mas, gak boleh dibuka" Anna mencengkeram tanganku yang ingin menggusur kain tipis penutup wilayah selangkangannya, sembari beringsut Anna menjauh dan bersangga dalam tempat tidur.

"Mengapa sayang.."

"Gak boleh Mas Rey!, Mas Rey kan sudah janji"

Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3

"Iya sayang, Mas Rey ingat janji Mas Rey, tetapi buka CD kan tidak berarti pengin dimasukin, iya kan?" saya usaha tenang biar Anna rasa aman dengan perbuatanku

"Kamu cicipin saja ya sayang!" kubelai pipi Anna lalu kucium keningnya, Anna menerimaku kembali dengan pagutan yang lebih membara saat landingkan kecupanku di atas bibirnya.

Sembari lagi ku telusuri dengan bibir serta lidahku perlahan-lahan saya mulai kembali menarik celana dalam itu, ini kali Anna mengangkut bokongnya serta terlepaslah pertahanan paling akhir Anna.

Gundukan bukit kecil dengan bulu-bulu lembut yang tertib rapi berarti Anna begitu melihat wilayah sangat pribadinya ini, bibir vagina yang memeras dengan suatu daging kecil tersembul di atasnya sekarang terpasang demikian dekat di depanku.

Kutangkap tangan Anna yang usaha tutupi benda cantik itu, lalu kusentuh dengan sangatlah perlahan dan penuh kehalusan. Anna mulai nikmati permainan ini, badannya mulai rilex kembali tandanya siap terima perbuatan dariku yang seterusnya. Dengan lambat kubuka ke-2  paha Anna dengan tanganku lalu kutempatkan mukaku isikan selangkangan itu, vagina itu demikian dekat sama bibirku.

"Oohh.." Anna mendesis tangannya meremas rambutku yang ada diselangkangannya, dia demikian nikmati sapuan lidahku yang isikan ruangan kosong pada ke-2  pahanya. Wewangian vagina yang demikian kukenal membuatku kian bergairah ingin memberi yang terbaik untuk gadis polos ini.

Bulu-bulu lembut di sekeliling bukit vagina menggelikan hidung serta bibirku, kucari serta kutemukan daging kecil pusat semua keasyikan untuk Anna. Vagina itu demikian imut serta cantik dengan cairan hangat yang mulai keluar dalam kandungan Anna serta berbaur bersama air liurku. Anna mendesah dan menggelinjang rasakan suatu yang baru pertama ia alami dari seseorang lelaki.

"Hoh.. Hoh.. Mass.. Anna tidak tahan.. Sudah Mas!" mulut Anna selalu meracau, berlainan sekali dengan hari biasa yang demikian pendiam.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Mendadak saja Anna mencengkam kuat rambutku dan mencelupkan kepalaku lebih dalam ke selangkangannya, bokongnya mendangak keatas serta badannya menegang. Tidak beberapa lama kemudian kurasakan cairan hangat kembali keluar vaginanya dan kali ini semakin banyak dari mulanya.

"Mmas.. Reey.." saya tahu Anna sampai orgasmenya, serta saya terus tekan klitoris itu dengan lidahku, kulumat tiap-tiap tetes cairan hangat yang keluar lubang vagina itu. Cengkraman Anna menurun dan pada akhirnya Anna terkulai lemas dengan napas yang mengincar, kusaksikan dada yang naik-turun mengontrol napas dengan terengah. Kudekap kuat badan Anna serta kembali kukecup kening gadis itu,

"Hh.. terimakasih Mas Rey.. barusan sangat nikmat.."

Sejenak lama waktunya ku peluk badan polos itu sekalian selalu tanganku permainkan puting susu yang mulai menegang kembali. Saat ini saya yang perlu nikmati kehangatan itu, senjataku benar-benar tegang. Bila saja saya tidak takut melukai hati Anna barangkali penisku telah menyodok masuk di vagina sempit itu, tetapi saya bersabar sebab pada waktunya saya pastinya mendapatinya.

Kubalikan badan Anna, saat ini badannya menindih dan telungkup di atas badanku, dia masih demikian lemas merasai tersisa keasyikan yang barusan dia alami.  Dia tersentak terkejut waktu suatu yang tegang menjejal pas diperutnya.

"Mas.. apa ini.. besar sekali.." Anna bergerak mau menjauh badannya dari badanku, namun saat sebelum dia mengetahuinya, tanganku mencengkam kuat belahan bokongnya dan melingkarkan ke-2  kakiku menjepit paha mulusnya.

"Tak boleh.. Mas.."

"Tenang sayang.. Mas Rey sekedar pengin rasakan yang seperti Anna rasakan, maukan Anna nolongin Mas Rey, please!" kembali ku kecup bibirnya.

"Mas Rey bisa kan ngapain saja? asal nggak dimasukin kan?, Mas Rey dapat senang sekali bila Anna pengin mimi miliki Mas Rey"

Anna menatapku, dia menggangguk kecil dan perlahan-lahan dia bergerak kebawah tuju perutku. Lama dia menyaksikani penisku yang kian menegang saja, setelah itu dia menggenggamnya dengan begitu berhati-hati.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Dengan cukup ragu-ragu Anna mulai mencium kepala penisku lalu perlahan-lahan dia memasukkan benda itu kemulutnya. Kakiku menyebutng, darahku seolah mengucur lebih deras kembali waktu kurasakan hisapan untuk hisapan demikian enaknya. Anna usaha memasukkan penisku di dalam mulutnya tiada canggung kembali, tetapi penis itu demikian panjang hingga dia cuma dapat mengulum separuhnya saja.

Senjataku tambah tegang namun saya gak ingin selekasnya menyudahi permainan ini, kutahan dengan semaksimal mungkin biar orgasmeku tak hadir sangat awal.

"Mas.. kok tidak keluar  ya.." Anna memandang tajam mataku sembari melepas kulumannya.

"Bila getho telah dahulu dech Ann, bibir kamu sudah pegel kan, kita istirahat dahulu dech" selanjutnya kutarik badan Anna kembali sejajar telentang dengan badanku.

"Saat ini Anna telungkup dech, supaya punyai Mas Rey di gesekin ke bokong saja ya?" Anna membalikan badannya dan telungkup dengan memegang bantal, sementara itu saya bergerak keatas badannya serta menjepitkan penisku ke belahan bokong kenyal itu.

Kutelusuri tengkuk elok itu dengan bibirku, kecupan serta gigitan kecil ternyata menghidupkan kembali nafsu dalam diri Anna, dia mulai mendesah kecil. Kadangkala kusapukan lidahku menjurus ketiak dan dinding payudara samping luar. Kuposisikan penisku pas di belahan bokong Anna lalu kugesek dan kugesek perlahan.

Sesungguhnya kali saja saya capai orgasme serta memuntahkan cairan yang mendorong akan keluar aliran penisku, tetapi saya tidak mungkin menyiakan peluang yang kemungkinan hanya sekali seumur hidupku buat memperoleh keperawanan Anna yang suci. Perasaan kelelakianku menyampaikan saya mesti merampungkan permainan ini dengan merasai kehalusan himpitan kulit vagina gadis ini.

"Ann.. sepertinya nggak ingin keluar pula dech.. hh" Saya berbisik sekalian terus mencumbu leher Anna.

"Ya.., gg.bagaimana donk Mas.."

"Ann, jika kontol Mas Rey di gesekin ke memek kamu barangkali dapat cepat keluar, bisa ngga?"

"Tetapi di gesek saja.. Mas.. ya..tidak boleh di memasukkan!"

Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3

"Iya.. sayang.." saya tak tahu apakah yang kujanjikan yang terang Anna berikan lampu hijau untukku lakukan tindakan lebih jauh.

Anna buka kakinya sembari lagi tertelungkup serta saya mulai turunkan kepala penisku tuju sela yang ada di sisi dalam bokong kenyal itu. Gesekan halus kepala penisku merayap sentuh anus dan lagi menggesek lubang vagina yang basah itu. Bulu-bulu lembut itu menambahkan kesan kepuasan yang kurasakan, lubang itu demikian licin dan basah.

Sekarang badan itu udah ada dalam kekuasaanku, desahan kecil terdengar lagi dari mulutnya, saya tahu dia demikian nikmati permainan ini dan mengharapkan lebih pada sekadar gesekan kecil saja. Sembari tidak henti tanganku permainkan gumpalam daging yang mencolok didada gadis ini perlahan-lahan ku balikan badan Anna, saat ini badan kami sama sama ke samping dengan status badanku masih tetap di belakangnya.

Status ini membantu tanganku untuk bertambah lega menyentuh dan mengeksplorasi sisi depan badan gadis ini. Embusan napasku yang demikian dekat sama telinga Anna membuat badannya makin merasai kesan keasyikan.

Tangan kananku merayap ketujuan vagina yang mulai terbuka, kusentuh dan ku mencari kembali klitoris yang menyembul dalan lubang itu. Penekanan jariku dari arah depan diikuti dengan gesekan senjataku dari belakang yang santer sentuh belahan bibir vagina yang basah itu.

"Mas.. .. Mas.. tidak boleh.., saya nggak kuat kembali.." Anna mengesah menyuruhku menyelesaikan permainan ini, tetapi perasaan kewanitaannya bercakap lain karena oleh reflek dia lebih buka lebar ke-2  pahanya. kuposisikan kaki kananku antara ke-2  kakinya, hingga sekarang selangkangan Anna terbuka dengan lebar.

Kembali kugesekan kepala penisku sentuh belahan vagina basah itu, namun ini kali dengan sedikit dorongan yang menuju keatas hingga dengan perlahan-lahan kepala penis itu menyusup masuk belahan vagina Anna yang licin. Sejenak ujung penisku ada dalam himpitan lubang yang basah itu, lalu kutarik serta ku lelepkan kembali dengan perlahan.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Saya mau permainkan rasa nikmat gadis ini. Memperoleh perbuatan begitu Anna makin melafalkanng ke-2  tangannya saat ini mencengkeram kuat rambutku masih yang di belakangnya.

"Hh.. Maas.." lenguhan panjang kedengar serta Anna mencengkeram kian kuat, ternyata dia tak kuat dengan tindakanku yang memasukkan kepala penisku saja karena saat kudorongkan kembali bokongku, Anna menyambutnya dengan mengasihkan bokongnya ke belakang maka penisku lenyap ke dalam lubang yang rapat itu.

Usailah pertahanan gadis suci ini, kurasakan suatu hal yang kenyal mengendalikan ujung penisku, lalu penis itu menyusup masuk isikan lubang itu. Sehabis sama sama diam sekejap aku juga mulai berlaga menyikat dan menarik penisku lewat vagina itu. Kocokan lambat dan mempunyai irama kadang-kadang kian cepat serta cepat kembali, nikmat serta rapat sekali vagina yang perawan ini kurasakan.

"Bagaimana sayang.. lebih nikmat kan?" Anna menjawab pekataanku dengan desahan yang bertambah mengincar.

Lalu kuganti status ku, tanpa mengambil penisku kuputar badan kami maka dari itu sekarang saya ada di atas badan Anna. Anna merengkuh dan mencengkam punggungku rasakan tiap sentakan dari bokongku, dia mulai mengetahui dengan turut menggoyahkan bokongnya serasi dengan sikatan pinggangku.

Parasnya memeras dan bibirnnya yang seksi lebar terbuka, selekasnya kulumat bibir terbuka itu dengan pagutan dan iapun membalas dengan penuh hasrat.

" Hooh.. Mass.. Mass.."

"Mengapa sayang.. nikmat kan..?"

".. En.. nikmat.. Mas.." kuangkat dadaku dan ku tumpu dengan ke-2  tanganku menambahkan tenaga buat kembali menyikat vagina itu, kusaksikan ekpresi Anna demikian elok dengan mata terpejam dan bibir yang kadang dia gigit kecil. Gesekan untuk gesekan lebih berasa nikmat, sebentar kemudan kusaksikan muka Anna memeras, dan mendangak keatas, kurasakan kakinya melingkar kuat dikedua pahaku, saya tahu dia akan lekas capai klimax.

"..Tahan sayang.. selekasnya.."

"Saya.. saya tidak kuat Mas.. saya ingin.. kelluar..". kupercepat sikatan bokongku buat lekas menyamai orgasme yang dirasa Anna.

Cerita Dewasa Berhubungan Dengan Tunangan Elok Part3

Kupeluk kuat badannya kurasakan semburan hangat membanjir di selangkanganku dan seterusnya aku juga menyembur lahar panas yang kutahan dari barusan.

"Oohh..!" lengkingan panjang keluar mulut kami secara bertepatan, cairan hangat membasahi kandung Anna serta pada akhirnya badanku tersungkur di atas badan Anna yang terkulai lemas.

"Terima kasih-sayang.."

Lama kupeluk badan Anna sembari merasai tersisa keasyikan yang barusan kami alami,

"Maafkan Mas Rey sayang, Mas Rey nggak dapat nepatin janji.." 1/2 mengajak kubisikan kalimat itu

"Tidak apapun kok Mas, Anna  salah.." masih sama sama berangkulan selanjutnya kami tertidur dalam kepayahan.

Larut malam saya terjaga serta kusaksikan badan polos Anna tertidur demikian elok, cairan kental yang mulai jadi kering masih keluar perlahan-lahan lewat bibir vaginanya bersatu dengan tetes darah yang jadi kering.

"Maafkan saya sayang.." Kukecup serta kutinggalkan ketempat tidur untuk bersihkan tersisa lendir yang menempel diselangkanganku. Baru-baru ini saya ingin keluar kamar mandi seusai bersihkan diri, mendadak Anna masuk serta memegang badanku.

"Mas Rey jahat ninggalin Anna sendiri.."

"Gak pa pa sayang.. Mas gak ke mana pun kok" kembali kupeluk badan Anna serta kami mandi bersama-sama. 

Tuntas mandi kami melakukan kembali, kesempatan ini Anna sungguh-sungguh menumpahkan semuanya. Pelbagai status dia ingin mencoba, semua apa yang dia saksikan di film BF dia lakukan kepadaku malam itu. Seperti tidak pernah suka aku juga layani gelora gadis ini.

Jam sembilan pagi anyar kami keluar hotel itu seusai lebih dahulu mengerjakan seks kilat dengan udah mengenakan pakaian rapi, kami melaksanakannya sekalian berdiri dengan badan Anna berpijak pada meja kamar hotel itu. Anna pulang dengan naik taksi dan saya sendiri bawa mobilku tuju rumah dengan senyum kepuasan. 1 minggu sejak mulai insiden itu saya serta Milla mengikuti acara pesta pernikahan Anna dengan Alfi yang demikian semarak. Kusaksikan keceriaan di paras ke-2  mempelai itu, tetapi dibalik seluruhnya kusaksikan kegalauan di tatapan Anna.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama